Pemerintahan

Wakil Gubernur Banten H. Andika Hazrumy, S.Sos., M.AP., mendorong semua pihak di Banten mendukung Gerakan Pramuka. Menurut Wagub, kemajuan Gerakan Pramuka adalah salah satu kunci dari kemajuan bangsa, karena Gerakan Pramuka concern dalam pembentukan dan pembinaan karakter sumber daya manusia (SDM).

Wagub mengajak kepada seluruh instansi baik Pemerintah Daerah Kabupaten/ Kota, instansi vertikal, maupun instansi swasta selaku anggota majelis pembimbing daerah dan masyarakat untuk peduli terhadap pembinaan generasi muda, serta senantiasa ikut berpartisipasi dalam mendukung pelaksanaan program dan kegiatan kepramukaan.

“Dukungan terhadap Gerakan Pramuka berarti kita peduli terhadap kaum muda, kita peduli terhadap calon-calon pemimpin yang akan datang,” kata Wagub dalam sambutannya selaku Wakil Ketua Majelis Pembimbing Daerah (Mabinda) Gerakan Pramuka Kwartir Daerah Banten dalam upacara HUT Pramuka ke-57 tingkat Kwarda Banten, di Lapangan Pusat Pemerintahan Kabupaten Tangerang, Tigaraksa, Sabtu (18/08/2018). Hadir dalam upacara tersebut, Ketua Gerakan Pramuka Kwartir Daerah Banten M Masduki.

Dengan dukungan dari semua pihak, kata Wagub, tujuan gerakan Pramuka guna membina karakter bangsa khususnya dalam membentuk dan menyiapkan generasi muda yang berakhlak, berkarakter, berbudi pekerti luhur, berkompetensi serta cinta tanah air dan bangsa dapat terwujud.

Wagub juga meminta kepada anggota Pramuka di Banten mulai dari tingkat Siaga, Penegak hingga Penggalang, untuk terus memompa semangat optimisme dalam kepramukaan. Menurutnya, optimisme akan mengantarkan anggota Pramuka untuk meraih prestasi.

“Aplikasikan kegiatan kepramukaan dalam kehidupan sehari-hari untuk menjadi pribadi sebagai tunas bangsa yang tidak hanya cerdas secara intelektual, tetapi juga cerdas spiritual, cerdas emosional dan cerdas sosial,” ujarnya.

Lebih jauh Wagub memaparkan, berbagai lembaga riset global meramalkan bahwa pada 100 tahun Indonesia merdeka, Indonesia memiliki posisi yang makin besar dalam peran global. Goldman Sachs mengeluarkan istilah The Next Eleven (N-11), yaitu kumpulan negara yang punya potensi besar bersama BRIC (Brasil, Rusia, India dan China) yang mendominasi dunia. Apalagi Indonesia didukung dengan jumlah manusia yang tinggi dan bonus demografi dan meningkatnya jumlah kelas menengah.

“Untuk itu, kepada adik-adik Pramuka, saya tekankan agar terus kembangkan potensi melalui segenap kreativitas dan inovasi. Manfaatkan sumber daya yang ada menjadi suatu produk bernilai manfaat, baik secara sosial maupun ekonomi,”katanya.

Dikatakan Wagub, perkembangan global dan teknologi informasi harus dihadapi dengan tetap mengedepankan nilai-nilai kearifan lokal, nasionalisme dan patriotisme. Untuk itu,lanjutnya, lembaga pendidikan ditekankan agar dapat menjadikan Gerakan Pramuka melalui kegiatan ekstrakulikuler sebagai wahana pendidikan karakter guna membentuk generasi muda sebagai tunas bangsa yang berdaya saing untuk dapat meraih keuntungan dari bonus demografi tersebut.

“Meskipun bonus demografi tidak secara otomatis menghasilkan pertumbuhan ekonomi yang lebih tinggi, tetapi potensi ini bisa diwujudkan nyatakan melalui peningkatan kualitas modal manusia,” kata Wagub.

Untuk meraih keuntungan dari bonus demografi tersebut, kata Wagub, harus diupayakan melalui peningkatan pendidikan yang berkualitas, kemampuan kognitif, dan kecakapan hidup yang tinggi, berketerampilan teknis, produktif dan berdaya saing.

Pemerintah Provinsi Banten sendiri, lanjutnya, dalam RPJMD 2017-2022 telah menetapkan prioritas pembangunan pada peningkatan sumber daya manusia khususnya peningkatan aksesibilitas dan pendidikan yang berkualitas.

Untuk diketahui, upacara HUT Pramuka tersebut diikuti 3.600 peserta Pramuka se-Provinsi Banten dari tingkat Siaga, Penggalang, Penegak dan Pandega. Dalam kegiatan tersebut, sebanyak 640 Pramuka Siaga, Penggalang, Penegak dan Pandega disematkan Lencana Pramuka Garuda. Selain itu juga dilakukan penyematan Lencana Darma Bakti, Lencana Panca Warsa kepada para pembina Pramuka se-Banten yang dinilai telah memenuhi unsur kecakapan untuk menerima penghargaan-penghargaan tersebut.