Diskominfo Ikuti Pertemuan Koordinasi Penanggulangan HIV AIDS

Sumber Gambar :

Kota Serang – Unsur Dinas Kominfo, Statistik, Persandian Provinsi Banten mengikuti agenda Pertemuan Koordinasi Kemitraan Dalam Penanggulanan HIV AIDS Provinsi Banten, yang digelar oleh Komisi Penanggulangan AIDS (KPA) Provinsi Banten, bertempat di Lt. 2 Aula Gedung C Dinas Kesehatan KP3B, Selasa (03/10/2023).


Agenda yang dibuka oleh Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Banten menghadirkan narasumber dari Bappeda Provinsi Banten dan Ketua APDESI (Asosiasi Pemerintah Desa Seluruh Indonesia) Provinsi Banten diikuti oleh peserta dari beberapa Perangkat Daerah dilingkungan Provinsi Banten serta instansi lainnya.

Sebagai informasi, bahwa HIV dan AIDS merupakan tantangan multisektoral seperti kesehatan, ekonomi, sosial, pendidikan dan budaya. Perlu kolaborasi dan kerjasama dalam penanggulangannya. Berdasarkan data Dinas Kesehatan Provinsi Banten tanggal 1 Oktober 2023, jumlah kumulatif temuan kasus HIV AIDS di Provinsi Banten telah melebihi angka estimasi Nasional yaitu kasus HIV ADIS berjumlah 16.810 orang, jumlah kumulatif ODHIV (Orang Dengan HIV) yang ditemukan 17.243 ODHIV atau sebesar 103%, sedangkan angka kematian berjumlah 1.513 orang dengan rentang waktu tahun 1998 sampai dengan tahun 2023. Sehingga angka kumulatif ODHIV yang ditemukan masih hidup di Provinsi Banten berjumlah sebesar 15.730 ODHIV atau sebesar 93%.

Berdasarkan data tersebut, diharapkan adanya upaya-upaya dari instansi terkait terhadap penanggulangan HIV AIDS. Menghindari free seks, menjauhi hal-hal yang dilarang oleh agama, memperkuat diri dengan pondasi agama, memiliki pemahaman terkait bahaya free seks, memiliki pola fikir yang baik terhadap gaya hidup sehat disertai menjunjung  tinggi nilai-nilai agama serta pemahaman terkait bahaya HIV AIDS, itulah beberapa upaya yang dapat mencegaha terjangkitnya HIV AIDS.

Adapun regulasi Pemerintah Provinsi Banten yaitu Peraturan Daerah Banten Nomor 6 Tahun 2010 tentang Penanggulangan HIV dan AIDS, dijelaskan bahwa HIV (Human Immunodeficiency Virus) adalah virus yang merusak system kekebalan tubuh manusia dan mengakibatkan turunnya atau hilangnya daya tahan tubuh sehingga mudah terjangkit penyakit infeksi. AIDS (Acquired Immuno Deficiency Syndrome) adalah kumpulan gejala penyakit akibat menurunnya sistem kekebalan tubuh oleh virus yang disebut HIV. Selain HIV AIDS, terdapat pula istilah IMS (Infeksi Menular Seksual) adalah infeksi yang disebabkan oleh mikroorganisme yang terutama ditularkan lewat hubungan seksual.

 


Share this Post